Kurikulum

Profil Lulusan

Kurikulum Sarjana Terapan Rekayasa Teknologi Manufaktur disusun dan disiapkan agar para lulusan dapat memiliki peran dalam masyarakat dan dunia kerja serta bisa bekerja sama dengan semua pihak. Kurikulum program studi Rekayasa Teknologi Manufaktur disusun agar lulusan nantinya dapat berprofesi sebagai:

1.   Supervisor produksi  (PL-1)

2.   Supervisor Production Planning Inventory Control

3.   Perekayasa bidang manufaktur plastik

4.   Perekayasa bidang Tool Making and Fine Stamping 

5.   Supervisor Quality Control

Capaian Pembelajaran

Kurikulum pendidikan tinggi Indonesia disusun berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang diatur dalam Peraturan Presiden No. 08 Tahun 2012 dan Permenristekdikti No 44 tahun 2015. Peraturan tersebut telah mengatur jenjang capaian pembelajaran yang harus dipenuhi oleh perguruan tinggi di Indonesia. KKNI Level 6 mewajibkan Program Studi Diploma 4 memiliki Capaian Pembelajaran Program Studi yang terstruktur dalam Sikap, Ketrampilan Umum, Ketrampilan Khusus dan Penguasaan Pengetahuan.

Sikap

Pengetahuan

  • Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu menformulasikan penyelesaian masalah prosedural. (P1)
  • Menguasai konsep teoretis sains-rekayasa (engineering sciences), prinsip-prinsip rekayasa (engineering principles), dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk analisis dan perancangan produk, proses manufaktur, dan sistem manufaktur. (P2)
  • Menguasai konsep sains     alam dan prinsip dalam mengaplikasikan matematika rekayasa. (P3)
  • Menguasai  prinsip dan  teknik  perancangan produk,  proses manufaktur, dan sistem manufaktur. (P4)
  • Menguasai  prinsip dan  issue  terkini dalam  ekonomi,  sosial, ekologi secara umum. (P5)
  • Menguasai konsep dasar kepemimpinan dan manajemen proyek, menyusun visi misi proyek, serta membuat rencana kerja dan estimasi waktu. (P6)

Ketrampilan Umum

Ketrampilan Khusus

  • Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan IPTEKS pada bidangnya dalam
    menyelesaikan masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.(KK1)
  • Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa (Engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa kompleks pada proses manufaktur, rekayasa produk, dan sistem manufaktur. (KK2)
  • Mampu menemukan sumber masalah pada proses manufaktur, rekayasa produk, dan sistem manufaktur melalui proses penyelidikan, analisis, interpretasi data dan informasi berdasarkan prinsip-prinsip rekayasa.(KK3)
  • Mampu melakukan riset yang mencakup identifikasi, formulasi dan analisis masalah pada proses manufaktur, rekayasa produk, dan sistem manufaktur. (KK4)
  • Mampu merumuskan alernatif solusi untuk masalah rekayasa kompleks di bidang proses manufaktur, rekayasa produk, dan sistem manufaktur dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan  publik,  kultural,  social,  dan  lingkungan (environmental consideration). (KK5)
  • Mampu merancang produk manufaktur (komponen atau peralatan), proses manufaktur yang diperlukan, serta operasi produksinya  dengan  pendekatan  analitis  dan mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja, keandalan, kemudahan penerapan, keberlanjutan, serta memperhatikan faktor- faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial, dan lingkungan. (KK6)
  • Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa di bidang proses manufaktur, rekayasa produk, dan sistem manufaktur. (KK7)

Struktur Kurikulum